Heart Chat Bubble

Tuesday 4 June 2013

Tempat Indah di Korea Selatan

Tempat Indah di Korea Selatan

JEJU ISLAND





Pulau jeju dikelilingi dengan hamparan laut biru dan sinar matahari yang begitu hangat, dan juga tebing-tebing yang tinggi sehingga menambah kesan eksong berbagai macam tanaman yang berwarna-warni. Pulau yang terletak di ujung semenanjung Korea ini dibentuk karena campur tangan manusia namun daptis. Hamparan bunga dan padang rumput yang sangat luas mampu menampuat terbentuk secara natural.
Selain pemandangan indah, Jeju juga menyediakan tempat-tempat rekreasi seperti Gunung Halla, Museum Haenyeo, Pantai Jungmun, Pantai Geumneung, Museum Teddy Bear, air terjun Donneko, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Salah satu jembatan penghubung di Pulau Jeju, Korea Selatan















Nami Island




Sebuah tempat dimana ada kisah cinta dan keindahan yang berbeda di setiap musim. Sebenarnya pulau ini bukanlah pulau asli, ini adalah sebuah pulau Sungai Bukhangang yang dibuat sebagai hasil dari pembangunan bendungan Cheongpyeong. Tempat ini juga cocok untuk sekedar jalan-jalan dan melihat-lihat pemandangan yang romantis.
Nami Island memiliki padang rumput yang luas, berjejer pohon Chestnur, pohon Birch, pohon Ginko dan Maple. Selain itu dilengkapi dengan fasilitas kebun binatang, rekreasi dan akomodasi tur bus, kebun raya, dan sebagainya.
Baik wisatawan maupun masyarakat setempat sangat menyukai tempat ini sebagai tempat istirahat, berkumpul bersama keluarga, membuat memori dan kenangan manis tentang cinta, dan tempat romantis untuk menyebarkan kasih sayang bagi orang yang kita kasihi.


Ice Skating Rink Grand Hyatt Hotel Seoul



Ini adalah Ice Skating yang berada di hotel bintang lima terletak di kawasan Yongsam, Hannam-Dong, Seoul. Hotel mewah ini mempunyai 601 kamar dan suite. Tempat ini pernah dijadikan lokasi syuting pada serial drama Boys Before Flower dan reality show We Got Married.
Kolam renang luar Grand Hyatt Hotel berubah menjadi arena Ice Skating rink seluas 910 Meter persegi setiap musim dingin dari Desember sampai Februari. Dengan menggunakan lighting dan sound yang romantis, ice rink Grand Hyatt Hotel menyajikan suasana musim dingin layaknya Wonderland.
Moment romantis bisa diciptakan di sini ketika kamu dan pasanganmu bergandengan tangan atau mungkin kejadian-kejadian yang romantis lainnya akan membuat kamu dan pasanganmu menjadi lebih dekat satu sama lain.

Han River









Di Korea Selatan,di sana mempunyai sungai yang sangat cantik yang melintasi kota Seoul.
Han River adalah sungai Seoul yang terbentuk akibat pertemuan dari Sungai Namhan dan Sungai Bukhan. Sungai Han memiliki pemandangan yang indah pada malam hari. Suasana romantis dipancarkan dari sorotan lampu warna-warni, semacam air terjun buatan dengan berbagai macam gerak air semakin membuat Sungai Han terlihat begitu mempesona.
Sungai Han yang membelah kota Seoul itu cocok digunakan untuk tempat jalan-jalan di malam hari, tempat untuk menyatakan cinta, ataupun hanya sekedar memandangi pemandangannya saja.
 SEOUL












Seoul adalah ibukota Korea Selatan. Kota yang terletak di bagian barat laut negara di sepanjang aliran sungai Han. Di wilayah ini telah menetap sebagai kota pada awal tahun 18 SM Dalam 1104 desa setempat disebut Jangdzu. Di desa dibangun istana seperti kursi dari beberapa raja. 1308 dalam penyelesaian menjadi kota dan disebut Hanjang-bu. 1394 di kota ini telah ditingkatkan ke ibukota Kerajaan Čoson. Pada 16. abad kota ini telah diserang dan rusak di Jepang. 1636 di Korea dalam terpasang ke Cina Empire Mandžuů. Berakhir pada tahun 1895 dari dominasi Cina atas Korea dan Kerajaan Korea didirikan di ibu kota Seoul. Today Seoul adalah kota yang sangat modern dengan berbagai gedung-gedung bertingkat tinggi. Walaupun demikian, sejarah monumen indah diawetkan. Yang paling penting sebagai monumen istana. Istana Kjongbokkung tanggal dari 1394 dan pada awalnya sebuah kerajaan kependudukan. Istana dikelilingi oleh sebuah taman dengan danau dan banyak pohon staletými. Kjongbok Istana ini dibangun pada 1592. Dia dibakar ke Jepang pada 1868 dan diperbaharui. Kwanghwamun pintu gerbang istana ini dibangun kembali pada 1969. 17 Čchandgok abad gerbang istana dengan Tonhwamun. Istana sekarang Toksugung galeri seni modern. Kebun di Seoul Piwon dilarang. Taman merupakan rahasia jejak yang terkait dengan gereja Čchanggjongungem. Pemandangan menarik lainnya adalah balai kota dan candi dari 15. abad atau empat pintu gerbang kota. Yang paling terkenal adalah gerbang selatan gerbang Namdaenum sangat berharga Monumen di Seoul adalah kuil leluhur dari kerajaan Čongmjo. Kuil ditempatkan pada daftar UNESCO. Yang menarik adalah Pagodový taman kota dengan klenteng Wongsaksa biara. Pagoda dibangun dari marmer dan granit. Pada tahun 1988, di Seoul Summer Olimpiade 2002 yang diselenggarakan di MS dalam sepak bola. Di bagian tenggara dari Olimpiade Seoul adalah kota.

Lotte World














Lotte World Seoul adalah sebuah kompleks hiburan dan rekreasi di bagian tenggara Seoul di Korea Selatan. Kompleks bangunan ini selesai pada tahun 1997. Lotte World Seoul salah satu taman hiburan terbesar dan paling banyak dikunjungi di dunia. Atraksi Lotte World Seoul terdiri dari bagian indoor dan outdoor, pusat perbelanjaan, fasilitas olahraga, museum cerita rakyat Korea, bioskop dan atraksi lainnya. Di antara atraksi yang paling penting adalah Fury Firaun, Atlantik Adventure, Gyro Drop, Dunia Canival Parade dan pertunjukan laser.

Yeuido Spring Flower Festival 

















Yeuido Spring Flower Festival diadakan setiap tahun pada bulan April. Saat itu Korea sedang mengalami musim semi dengan bunga sakura yang bermekaran di sepanjang jalan-jalan Yeuido, Seoul, Korea Selatan.
Saat musim semi, ada sekitar 1400an pohon Sakura yang mekar sempurna, tepatnya di Yunjungno Avenue, berada di samping gedung National Assembly. Berbagai acara diadakan di kawasan ini untuk memanjakan para turis yang terpesona dengan bunga Sakura yang indah. Jalan-jalan yang menjadi sudut favorit saat Sakura mekar pun dipasang lampu penerangan sejak pukul 6.30 sore. Alhasil, kita tak hanya bisa menikmati Sakura saat siang hari namun juga saat hari sudah mulai gelap. Bahkan malam di musim semi ini menjadi sangat semarak karena lampu tersebut memberikan nuasa romantis bagi siapapun yang sedang bersantai menikmati kehidupan malam kota Seoul.
Berbagai sarana transportasi akan membawa Anda ke kawasan Yungjungno, Yeouido. Selain itu pengunjung juga dapat menikmati berbagai bunga musim semi seperti Forsythias dan Azalea. Percaya atau tidak, pesona Yeouido saat Spring Flower Festival ini membuat jumlah kunjungan wisatawan meningkat tajam. Selama festival ada acara-acara lain yang tak kalah menariknya seperti pertunjukan sulap, pertunjukan seni tradisional Korea yang disebut pungmullori pun digelar untuk meramaikan festival.
Menara N Seoul 없음 서울 타워(Seoul-tukpyolsi)









Menara N Seoul adalah sebuah pemancar radio yang terletak di Seoul, Korea Selatan. Gedung ini dibangun pada tahun 1969, dan dibuka untuk umum pada tahun 1980, tinggi menara ini mencapai 236.7 m (777 kaki) dari dasar dan berada di ketinggian 479.7 m (1,574 kaki) di atas permukaan laut. Menara ini juga dinamai Menara Namsan atau Menara Seoul saja. Namun setelah pemilik menara bekerja sama dengan CJ Corporation, menara ini dinamai Menara Seoul N (nama resmi Menara Seoul CJ).
Kebanyakan pengunjung menaiki kereta gantung Namsan. Untuk naik, lalu berjalan kaki sampai ke menara. Di menara ini terdapat toko oleh-oleh dan sebuah restoran di lantai bawah. Pengunjung harus membayar ketika naik ke atas menara. Terdapat empat balkon pengamatan (di balkon pengamatan ke-4, terdapat restoran berputar, dan berputar sekali selama 48 menit), dan juga toko oleh-oleh dan dua restoran di atasnya. Pengunjung dapat melihat hampir seluruh kota Seoul. Di dekatnya juga terdapat menara transmisi.
Menara N Seoul terbuka untuk umum dengan biaya adalah 7.000 KRW untuk Dewasa dan 3.000 KRW untuk anak-anak.

Lotte World Seoul (Seoul-tukpyolsi)








Lotte World Seoul (Seoul-tukpyolsi) sebuah kompleks hiburan dan rekreasi di bagian tenggara Seoul di Korea Selatan. Kompleks bangunan ini selesai pada tahun 1997. Lotte World Seoul merupakan salah satu taman hiburan terbesar dan paling banyak dikunjungi di dunia.
Lotte World Seoul terdiri dari bagian indoor dan outdoor, pusat perbelanjaan, fasilitas olahraga, museum cerita rakyat Korea, bioskop dan atraksi lainnya. Di antara atraksi yang paling penting adalah Fury Firaun, Atlantik Adventure, Gyro Drop, Dunia Canival Parade dan pertunjukan laser.

Everland (Kyonggi-do)










Everland (Kyonggi-do) sebuah taman hiburan di Yongin, Korea Selatan. Ini adalah taman hiburan terbesar di Korea Selatan. Everland dibagi menjadi lima bagian utama. yaitu:
Global Fair adalah bagian belanja dan restoran, Zoo-Topia adalah bagian tematik binatang dengan kebun binatang kecil, Eropa Adventure ingat arsitektur Eropa, di Tanah Magic adalah sebuah roda Ferris dan Adventure Amerika adalah bagian yang ditujukan untuk sejarah Amerika.
Daya tarik utama dari kompleks Everland adalah lagu T-Express yang panjang hampir 6 km.
Everland Park dibuka pada tahun 1976 dan sepanjang tahun terbuka. Setiap tahunnya menarik sekitar 7,5 juta pengunjung. Everland dioperasikan oleh Samsung. Everland adalah bagian dari kompleks resor, yang juga termasuk trek balap terbesar di Korea Selatan, Way Speed, sebuah taman air yaitu Carribean Bay, Bridge Home adalah fasilitas akomodasi bergaya publik dengan taman bermain Glen Ross Golf Club, Hoam Art Museum dan Museum Transportasi.

Times Square Shopping Center, Mall Terbesar di Korea Selatan










Berawal dari kecintaan terhadap variety show yg dipimpin ama national MC kesayangan gw, Yoo Jae Suk, gw tertarik bwt menulis artikel ttg tempat2 yg dipake mreka bwt misi Running man di tiap episodenya. Gw tertarik dgn promo tidak langsung mereka ttg berbagai tempat indah dan menarik di Korea Selatan sono, yah makanya gw mulai nyari2 info tmpat2 trsebut bwt memuaskan rasa penasaran. Emang sih gw ga bisa ke sana karena brbgai alasan, terutama duit *damnitstrue, tapi yah siapa tau suatu saat nanti gw bisa k sana (amiiin) atau setidaknya artikel ini bisa ngasih info bwt siapa aja yg berencana ke korea. Ok, let’s start with a place that have used in episode 1 running man, Times square shopping center.
Berbeda dengan imej mall yang biasanya mindsetnya hanya digunakan untuk berbelanja, Times square dibangun dengan tujuan tidak hanya untuk lifestyle kaum urban seperti department store, bioskop multiplex, tempat berbelanja, restoran, hotel, dan gedung perkantoran, tetapi juga merupakan tempat yang alami dan membuat kita ‘berasa d rumah’ seperti terdapatnya open plaza, teras, air mancur, maupun taman.
Time Square merupakan pusat belanja terbesar di Korea Selatan dengan lahan sekitar 300.000 ㎡ (kebayang ga sih tim Running Man pas syuting lari2 sana sini d mal itu, mana tengah malem pula, gila lah ni variety show….). Pengunjung bisa menikmati berbelanja di tempat seperti Shinsegae Department Store dan E-Mart, atau juga mengunjungi tempat seperti toko buku Kyobo dan CGV (multiplex cinema). Bahkan akomodasi atau fasilitas penginapan seperti Marriott Hotel merupakan bagian dari Times Square.
Sebagai “hybrid mall”, Times square memiliki inner mall dan outer mall yang menyediakan pengalaman menyenangkan bagi pengunjungnya. Langit2 mal yg terbuat dari kaca membuat pengunjung dapat menikmati pemandangan awan indah ketika mereka berbelanja. Dengan kombinasi barang yg dijual mempunyai kualitas tinggi, kecantikan alami, dan lokasi yang terjangkau, Times Square menawarkan pengalaman yang indah bagi pengunjung berbagai usia.

Tuesday 21 May 2013

SEKILAS SEJARAH IAID

Institut Agama Islam Darussalam (IAID) adalah perguruan tinggi agama Islam yang
menggabungkan pendidikan akademik dengan pendidikan kepesantrenan, yaitu Pomdok Pesantren darussalam. Pendidikan Tinggi islam yang lahir pada tanggal 1 juni 1970 ini sejak lama dipercaya pemerintah dan masyarakat untuk mendidik calaon-calon  sarjana, ulama, yang memiliki visi keislaman, keilmuan, kebangsaan dan kemasyarakatan.
Kepercayaan itu dibuktikan dengan jumlah ribuan alumni yang tersebar diseluruh pelosok nusantara dalam berbagai peran dan kedudukan.
Pada Awal bedirinya,  IAID hanya memiliki satu Fakultas, yaitu fakultas Syari’ah. Yang kemudian melalui usaha keras, saat ini telah ada dua Fakultas dan satu program, yaitu fakultas syariah (program Studi Ahwal Al-syakhshiyyah), fakulatas tarbiyah (program studi PAI dan PGMI), dan program pascasarjana/s2 (program pendidikan islam).
Fakulatas Ushuludin Jurusan dakwah pernah juga didirikan, tetapi kemudian dirubah menjadi Fakultas Dakwah jurusan Komunikasi dan penyiaran Islam sesuai dengan tuntutan dan perkembanagn yang ada. Program DIPLOMA PGSD/PGMI pernah ada tetapi kemudian ditingkatakan statusnya dari program Diploma Menjadi program Strata satu.

Tuesday 7 May 2013

MAKALAH Konsep Dasar Metode dan Teknik Pembelajaran



BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
Istilah strategi sering digunakan dalam banyak konteks dengan makna yang tidak selalu sama. Strategi secara etimologis berasal dari bahasa Yunani yaitu Strategos yang berarti panglima atau jenderal, ilmu kejenderalan, ilmu kepanglimaan. Strategi dalam dunia pendidikan dapat diartikan sebagai suatu seni dan ilmu untuk membawakan pengajaran di depan kelas sedemikian rupa sehingga tujuan yang telah ditetapkan dapat dicapai secara efektif dan efisien (Gulo, 2002 : 1). Istilah pembelajaran muncul secara bertahap dan perkembangannya itu disebabkan karena perhatian terhadap anak didik dalam usaha pendidikan dan pengajaran.
Strategi pembelajaran dapat diartikan sebagai perencanaan yang berisi tentang serangkaian kegiatan yang didesain untuk mencapai tujuan tertentu. Kemp (1995) menyebutkan strategi pembelajaran sebagai suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien. Sedangkan Dick dan Carey (1985) menyebutkan bahwa strategi pembelajaran merupakan suatu set materi dan prosedur pembelajaran yang digunakan secara bersama-sama untuk menimbulkan hasil belajar pada siswa (Sanjaya, 2006, 1924).

B.     Rumusan Masalah
1.      Apa pengertian metode teknik pembelajaran ?
2.      Bagaimana klasifikasi metode teknik pembelajaran ?
3.      Bagaimana faktor-faktor dalam menentukan metode pembelajaran ?
C.    Tujuan
1.      Untuk mengetahui pengertian metode teknik pembelajaran.
2.      Untuk mengetahui klasifikasi metode teknik pembelajaran.
3.      Untuk mengetahui faktor-faktor dalam menentukan metode pembelajaran.

BAB II
PEMBAHASAN

A.    Pengertian Metode Teknik  Pembelajaran
Metode memiliki peran yang sangat strategis dalam mengajar. Metode berperan sebagai rambu-rambu atau “bagaimana memproses” pembelajaran sehingga dapat berjalan baik dan sistematis. Bahkan dapat dikatakan proses pembelajaran tidak dapat berlangsung tanpa suatu metode. Karena itu, setiap guru dituntut menguasai berbagai metode dalam rangka memproses pembelajaran efektif, efesien, menyenangkan dan tercapai tujuan pembelajaran yang ditargetkan. Secara implementatif metode pembelajaran dilaksanakan sebagai teknik, yaitu pelaksanakan apa yang sesungguhnya terjadi (dilakukan guru) untuk mencapai tujuan.
Metode secara harfiah berarti “cara”. Secara umum, metode diartikan sebagai suatu cara atau prosedur yang dipakai untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam pendapat lain juga dijelaskan bahwa metode adalah cara atau prosedur yang dipergunakan oleh fasilitator dalam interaksi belajar dengan memperhatikan keseluruhan sistem untuk mencapai suatu tujuan. Sedangkan kata “mengajar” sendiri berarti memberi pelajaran (Fathurrohman dan Sutikno, 2007; 55).
Berdasarkan pandangan di atas dapat dipahami bahwa metode mengajar merupakan cara-cara menyajikan bahan pelajaran kepada peserta didik untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Metode itu sendiri merupakan salah satu sub system dalam sistem pembelajaran, yang tidak bisa dilepaskan begitu saja. Oleh karena itu, salah satu masalah yang sangat memerlukan perhatian dalam kegiatan pembelajaran adalah metode pembelajaran (learning method). Pada awalnya metode ini kurang mendapatkan perhatian, karena orang berpandangan bahwa pembelajaran itu merupakan suatu kegiatan yang sifatnya praktis. Jadi tidak diperlukan pengetahuan (teori) yang ada sangkut pautnya dengan pembelajaran. Orang merasa sudah mampu mengajar dan menjadi pendidik atau fasilitator kalau sudah menguasai materi yang akan disampaikan. Pandangan ini tidaklah benar. Fasilitator perlu pula mempelajari pengetahuan yang ada kaitannya dengan kegiatan pembelajaran, khususnya metode pembelajaran, yang berguna untuk “bagaimana memproses” terjadinya interaksi belajar. Jadi metode digunakan oleh guru untuk mengkreasi lingkungan belajar dan mengkhususkan aktivitas di mana guru dan peserta didik terlibat selama proses pembelajaran berlangsung.
Metode pembelajaran dalam implementasinya memiliki prosedur atau fase-fase tertentu. Secara garis besar dalam satu proses interaksi belajar, metode pembelajaran dikelompokkan menjadi empat fase utama, yaitu fase pendahuluan, fase pembahasan, fase menghasilkan dan fase penurunan.

·         Fase pendahuluan; dimaksudkan untuk menyusun dan mempersiapkan mental set yang menguntungkan, menyenangkan guna pembahasan materi pembelajaran. Dalam fase ini fasilitator dapat melakukan kaji ulang (review) terhadap pembahasan sebelumnnya dan menghubungkan dengan pembahasan berikutnya.
·         Fase pembahasan dimaksudkan untuk melakukan kajian, pembahasan dan penelahaan terhadap materi pembelajaran. Dalam fase ini, peserta didik mulai dikonsentasikan perhatiannya kepada pokok materi pembahasan. Dalam fase ini perlu dicari metode yang cocok dengan tujuan, sifat materi, latar belakang peserta didik dan guru.
·         Fase menghasilkan tahap penarikan kesimpulan bedasarkan dari seluruh hasil pembahasan yang berdasarkan pengalaman dan teori yang mendukungnya.
·         Fase penurunan dimaksudkan untuk menentukan konsentrasi peserta didik secara berangsur-angsur. Ketegangan perhatian peserta didik terhadap materi pembelajaran perlu secara bertahap diturunkan untuk memberi isyarat bahwa proses pembelajaran akan berakhir.
Secara implementatif metode pembelajaran dilaksanakan sebagai teknik pembelajaran. Secara utuh bila dirangkai dari filosofinya rangkaian itu adalah dari pendekatan, model, stategi, metode, dan teknik pembelajaran. Pendekatan adalah pola/cara berpikir atau dasar pandangan terhadap sesuatu. Model merupakan orientasi filosofi dari pembelajaran. Pendekatan dan model terdapat sejumlah strategi yang dapat digunakan. Sedangkan strategi adalah pola umum perbuatan guru-peserta didik di dalam perwujudan kegiatan pembelajaran. Strategi ini memuat beberapa metode. Metode adalah alat untuk mencapai tujuan yang bersifat prosedural (fase pendahuluan, fase pembahasan, fase menghasilkan dan fase penurunan ), sedangkan teknik merupakan pelaksanakan apa yang sesungguhnya terjadi (dilakukan guru) untuk mencapai tujuan yang bersifat implementatif. Istilah lain dari teknik pembelajaran adalah keterampilan pembelajaran. Keterampilan merupakan perilaku pembelajaran yang paling spesifik. Keterampilan meliputi keterampilan/teknik menjelaskan, demonstrasi, bertanya, dan masih banyak lagi.
·         Keterampilan/teknik menjelaskan
Penjelasan perlu diberikan untuk membantu peserta didik mencapai atau mendalami pemahaman konsep, serta memahami generalisasi. Untuk tujuan ini guru perlu memilih konsep dan definisi yang cocok begitu pula dengan contoh dan yang bukan contoh. Penjelasan hendaknya dapat menunjukkan: hubungan sebab akibat,kejadian yang diatur oleh suatu keteraturan dan hukum, prosedur atau proses, tujuan suatu kegiatan atau proses.
·         Keterampilan/teknik demonstrasi
Seringkali peserta didik belajar dari apa yang dilakukan oleh orang lain. Sebuah demonstrasi dapat menentukan hubungan antara kengetahui sesuatu dengan dapat melakukan sesuatu. Riset menunjukkan bahwa demonstrasi efektif jika tepat, peserta didik dapat mengamati dengan baik dan memahami apa yang sedang terjadi dan jika penjelasan dan diskusi dilakukan ketika demonstrasi sedang berlangsung.


·         Keterampilan bertanya
Diantara keterampilan pembelajaran, bertanya merupakan keterampilan utama dalam pembelajaran. Pertanyaan baik digunakan jika: partisipasi peserta didik menjadi tinggi apabila pertanyaan diajukan, terjadi campuran antara level kognitif tinggi dan rendah, pemahaman pemahaman semakin meningkat, pemikiran peserta didik terangsang, balikan dan penguatan terjadi, kemampuan berfikir kritis demakin tajam, kreativitas peserta didik didorong.
Biasanya metode digunakan melalui salah satu strategi, tetapi juga tidak tertutup kemungkinan beberapa metode berada dalam strategi yang bervariasi, artinya penetapan metode dapat divariasikan melalui strategi yang berbeda tergantung pada tujuan yang akan dicapai dan konten proses yang akan dilakukan dalam kegiatan pembelajaran. Sebagai contoh, guru mungkin memberikan informasi melalui metode ceramah (dari strategi pembelajaran langsung) sementara mereka juga menggunakan metode interpretive untuk meminta peserta menentukan informasi yang signifikan dari informasi yang dipresentasikan (dari strategi pembelajaran tak langsung).
B.     Klasifikasi Metode Pembelajaran
Metode bukan merupakan tujuan, melainkan cara untuk mencapai tujuan sebaik-baiknya. Untuk itu tidak mungkin membicarakan metode tanpa mengetahui tujuan yang hendak dicapai. Jadi berhasil tidaknya tujuan yang akan dicapai bergantung pada penggunaan metode yang tepat. Hal tersebut mengingatkan kita bahwa sebenarnya tidak ada metode mengajar yang paling baik atau buruk. Yang ada adalah guru yang cakap dengan tidak cakap dalam memilih dan mempergunakan metode dalam pembelajaran.
Klasifikasi metode pembelajaran, hanya untuk memudahkan guru dalam memilih metode sesuai dengan strategi yang akan dipilih. Untuk itu klasifikasi disini didasarkan pada strategi pembelajaran.
Klasifikasi metode pembelajaran diantaranya :
1.      Startegi pembelajaran langsung
Strategi pembelajaran langsung sangat diarahkan oleh guru. Metode yang cocok antara lain: ceramah, tanya jawab, demonstrasi, dan latihan.
2.      Strategi pembelajaran tidak langsung
Sering disebut inkuiri, induktif, pemecahan masalah, pengambilan keputusan dan penemuan. Strategi ini berpusat pada peserta didik. Metode yang cocok digunakan antara lain: inkuiri, studi kasus, pemecahan masalah, peta konsep.
3.      Strategi pembelajaran interaktif
Menekankan pada diskusi dan sharing di antara peserta didik, maka metode yang cocok antara lain: diskusi kelas, diskusi kelompok kecil atau projek, kerja berpasangan.
4.      Strategi pembelajaran mandiri
Merupakan strategi pembelajaran yang bertujuan untuk membangun inisiatif individu, kemandirian, dan peningkatan diri. Bisa dilakukan dengan teman atau sebagai bagian dari kelompok kecil. Memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanggung jawab dalam merencanakan dan memacu belajarnya sendiri. Dapat dilaksanakan sebagai rangkaian dari metode lain atau sebagai strategi pembelajaran tunggal untuk keseluruhan unit. Metode yang cocok antara lain: pekerjaan rumah, karya tulis, projek penelitian, belajar berbasisi komputer, E-learning.
5.      Belajar melalui pengalaman
Berorientasi pada kegiatan induktif, berpusat pada peserta didik dan berbasis aktivitas. Refleksi pribadi tentang pengalaman dan formulasi perencanaan menuju penerapan pada konteks yang lain merupakan faktor kritis dalam pembelajaran empirik yang efektif. Metode yang cocok antara lain: bermain peran, observasi/survey, simulasi.
C.     Faktor-faktor Dalam Menentukan Metode Pembelajaran
Faktor-faktor yang perlu di perhatikan dalam menentukan metode pembelajaran, antara lain:
1.      Tujuan pembelajaran
2.      Kemampuan guru
3.      Kemampuan peserta didik
4.      Jumlah peserta didik
5.      Jenis materi
6.      Waktu
7.      Fasilitas yang ada.
Dalam memilih metode juga seorang guru harus memegang prinsip-prinsip antara lain:
1.      Efektif dan efisien
2.      Digunakan secara bervariasi.
3.      Digunakan dengan memadukan beberapa metode.
Efektif dan efisien harus selalu dipikirkan dalam penggunaan metode karena untuk supaya tidak terjadi pemborosan waktu maupun biaya dalam pembelajaran. Sedangkan variasi dan pemaduan penggunaan sangat menguntungkan karena untuk megurangi kebosanan, dan memudahkan peserta didik dalam mencapai dalam tujuan pembelajaran. Karena masing-masing metode mempunyai kelebihan dan kekurangannya.
Perlu diketahui juga bahwa di dalam memandang keunggulan dan kelemahan metode perlu juga dipikirkan tentang prinsip-prinsip belajar, antara lain:
1.      Prinsip motivasi.
2.      Prinsip-prinsip keaktifan.
3.      Prinsip umpan balik dan penguatan.
4.      Prinsip kecepatan belajar.
Motivasi adalah pendorong tingkah laku peserta didik ke arah tujuan tertentu. Kaitannya dengan metode, maka guru diharapkan menggunakan metode yang dapat menarik peserta didik, sehingga peserta didk berminat untuk belajar, ingin kerja keras, dan berusaha menyelesaikan tugas hingga selesai. Hal ini juga dapat dilakukan guru dengan menggunakan variasi metode untuk mengurangi kebosanan peserta didik. Karena kebosanan akan mengurangi minat peserta didik untuk belajar.
Keaktifan dapat didorong dengan dengan mengaitkan pengalaman peserta didik dengan pengetahuan yang baru. Untuk itu seorang guru harus dapat memilih metode yang dapat mangaktifkan proses berpikir peserta didik dengan menghubungkan pengalaman lama mereka dengan pengetahuan yang baru diajarkan. Keaktifan peserta didik akan menurun bila tidak mendapatkan umpan balik, sehingga memberikan penguatan atas upaya yang dilakukan peserta didik.
Dipandang dari kecepatan belajar, peserta didik dapat dibedakan menjadi peserta didik yang cepat belajar, dan peserta didik lambat belajar. Dengan adanya perbedaan peserta didik ini guru harus pandai-pandai memilih metode supaya tidak menimbulkan frustasi bagi peserta didik.





BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Metode adalah alat atau cara untuk mencapai tujuan yang bersifat prosedural (fase pendahuluan, fase pembahasan, fase menghasilkan dan fase penurunan ).
Teknik pembelajaran merupakan pelaksanakan apa yang sesungguhnya terjadi (dilakukan guru) untuk mencapai tujuan yang bersifat implementatif.
Istilah lain dari teknik pembelajaran adalah keterampilan pembelajaran Keterampilan merupakan perilaku pembelajaran yang paling spesifik. Keterampilan meliputi keterampilan/teknik menjelaskan, demonstrasi, bertanya, dan masih banyak lagi.
Biasanya metode digunakan melalui salah satu strategi, tetapi juga tidak tertutup kemungkinan beberapa metode berada dalam strategi yang bervariasi, artinya penetapan metode dapat divariasikan melalui strategi yang berbeda tergantung pada tujuan yang akan dicapai dan konten proses yang akan dilakukan dalam kegiatan pembelajaran.
Klasifikasi metode pembelajaran
·         Startegi pembelajaran langsung: ceramah, tanya jawab, demonstrasi dan latihan.
·         Strategi pembelajaran tidak langsung: inkuiri, studi kasus, pemecahan masalah, peta konsep.
·         Pembelajaran interaktif: diskusi kelas, diskusi kelompok kecil atau projek, kerja berpasangan.
·         Pembelajaran mandiri: pekerjaan rumah, karya tulis, projek penelitian, belajar berbasisi komputer, E-learning.
·         Belajar melalui pengalaman: bermain peran, observasi/survey, simulasi.
Faktor-faktor yang perlu di perhatikan dalam menentukan metode pembelajaran, antara lain:
·         tujuan pembelajaran
·         kemampuan guru
·         kemampuan peserta didik
·         jumlah peserta didik
·         jenis materi
·         waktu
·         fasilitas yang ada
Prinsip-prinsip penggunaan metode antara lain: efektif dan efisien, digunakan secara bervariasi, digunakan dengan memadukan beberapa metode.


DAFTAR PUSTAKA

Syarief, Ahmad, 2002. Ilmu Mendidik dan Metode Pengajaran, Bandung . PT. Grapindo.